Segaris.co
Jumat, 5 September 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home Kolom

B A J I N G A N [Mbah Jingan]

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
16 September 2024 | 19:31 WIB
in Kolom
ADVERTISEMENT

catatan | ingot simangunsong

Kata “BAJINGAN” belakangan menjadi sorotan publik setelah diteriakkan secara serempak di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Suara pekikan ini menggema, memberikan efek yang mendalam bagi mereka yang memahami arah dan maksud dari kata tersebut.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), “bajingan” diartikan sebagai penjahat, pencopet, atau makian untuk orang yang dianggap tidak sopan.

Namun, jika ditilik dari perspektif budaya Jawa, makna asli dari kata ini telah mengalami pergeseran yang cukup signifikan.

Kata “bajingan” diperkirakan muncul pertama kali di wilayah Jawa, khususnya di Jawa Tengah, sebelum era kekuasaan Sultan Agung.

Susanti Dewayani bahagia melihat jemaat GKPS berkumpul penuh kekeluargaan dan persatuan

Pada masa itu, peran “bajingan” sangat vital dalam kehidupan ekonomi masyarakat pedesaan Jawa, yang sebagian besar bekerja sebagai petani.

Gerobak sapi, sebagai moda transportasi utama saat itu, digunakan untuk mengangkut hasil panen dalam jumlah besar.

Orang yang bertugas mengemudikan gerobak sapi inilah yang disebut “bajingan”.

Menurut pendiri Paguyuban Gerobak Sapi Langgeng Sehati di Bantul, istilah “bajingan” berasal dari nama tokoh legendaris, MBAH JINGAN, yang dikenal sebagai pelopor penggunaan gerobak sapi di Jawa.

MBAH JINGAN merupakan sosok yang berani dan serba bisa, mulai dari bertani hingga menjadi pengendali gerobak sapi.

Seiring berjalannya waktu, sebutan “Mbah Jingan” mengalami perubahan menjadi “BA JINGAN“.

Dalam percakapan sehari-hari, orang sering bertanya, “Mbah Jingane endi?” (Di mana Mbah Jingan?), yang kemudian berubah menjadi “Ba Jingane endi?”. Dari sinilah kata “bajingan” berkembang hingga dikenal seperti sekarang.

Bagi masyarakat Bantul, kata “bajingan” memiliki makna yang sangat dalam, terutama bagi para pengemudi gerobak sapi.

Selain itu, istilah ini juga mengandung filosofi spiritual, yang menggambarkan seseorang yang tetap taat beribadah meskipun sering bepergian.

Dalam pandangan mereka, “bajingan” merujuk pada “bagusing jiwo angen-angen ning pangeran,” yang berarti seseorang dengan jiwa yang baik di mata Tuhan, terutama mereka yang bekerja sebagai pengemudi gerobak sapi dengan karakter yang baik dan tidak melupakan kewajiban ibadahnya.

Namun, KBBI mengasosiasikan kata “bajingan” dengan “bajing,” hewan pengerat yang kerap dianggap pengganggu karena sering mencuri kelapa.

Dari sinilah makna negatif “bajingan” berkembang, merujuk pada orang yang berperilaku buruk dan mengganggu ketertiban masyarakat.

Oleh karena itu, banyak orang yang memahami kata “bajingan” dari sudut pandang KBBI tanpa mengetahui akar sejarah dan makna aslinya.

Padahal, kata ini memiliki sejarah panjang dan nilai budaya yang jauh dari sekadar makian.

 

Penulis, INGOT SIMANGUNSONG, pimpinan redaksi Segaris.co

Tags: BahasaBajinganKamusKBBIMbah JingansegarisSegaris.co
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

Kolom

Mengenal Sindrom Stevens-Johnson: Penyakit langka yang bisa mengancam jiwa

by Ingot Simangunsong
5 Juni 2025 | 04:15 WIB
0

catatan | andreas bresman ms SINDROM Stevens-Johnson (SJS) adalah kondisi medis langka namun sangat serius yang menyerang kulit dan selaput...

Read more
Kolom

Berbudaya politik, politik berbudaya: dua arah menuju demokrasi sehat

by Ingot Simangunsong
28 Mei 2025 | 09:46 WIB
0

Oleh | ingot simangunsong DI tengah dinamika politik yang makin kompleks, dua istilah ini layak kita renungkan: berbudaya politik dan...

Read more
Kolom

Menata Suara di 2029 melalui JALUR MARSIADAPARI: gagasan Dasa M. Sinaga, SE

by Ingot Simangunsong
24 Mei 2025 | 22:31 WIB
0

Catatan | ingot simangunsong TAHUN politik 2029, akan menjadi momentum penting bagi seluruh rakyat Indonesia untuk menegaskan kembali arah demokrasi...

Read more
Kolom

TBC si penyakit “tiga huruf” bangkit lagi

by Ingot Simangunsong
16 Mei 2025 | 06:18 WIB
0

Catatan | ingot simangunsong TBC ... di Indonesia populer dengan sebutan penyakit "tiga huruf". Sudah berpuluhan tahun, penyakit ini tidak...

Read more
Kolom

GURU TIDAK TETAP, pengabdian dengan gaji minim tanpa tunjangan

by Ingot Simangunsong
1 Mei 2025 | 09:40 WIB
0

catatan | ingot simangunsong GURU Tidak Tetap (GTT) adalah guru yang belum berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan biasanya diangkat oleh...

Read more
Kolom

JURNALIS SAMPAH… memaknai sebagai kiasan

by Ingot Simangunsong
30 April 2025 | 09:10 WIB
0

catatan | ingot simangunsong JURNALIS dan sampah. Dua kata ini jika berdiri sendiri - sendiri, tidak memiliki hubunggan apa -...

Read more

Berita Terbaru

News

Ditahan terkait kasus korupsi Laptop Chromebook, Nadiem: “Allah tahu kebenarannya.”

4 September 2025 | 17:33 WIB
Buah Pikir

Presiden Prabowo segera bentuk TGPF kekerasan dalam aksi massa

4 September 2025 | 00:02 WIB
Buah Pikir

Pemerintah seharusnya proaktif, bukan reaktif!

2 September 2025 | 12:43 WIB
News

Bupati Samosir serahkan SK P3K Tahap II kepada 21 peserta lulus formasi 2024

1 September 2025 | 18:57 WIB
News

Forkopimda Samosir gelar pertemuan antisipasi gejolak nasional

1 September 2025 | 18:45 WIB
Buah Pikir

Stop pemborosan keuangan dan perbaiki tata kelola Negara

1 September 2025 | 11:14 WIB
News

PBHI Sumut buka Posko pengaduan korban kekerasan aparat saat berdemo

1 September 2025 | 11:02 WIB
News

Bupati Samosir dan Uskup Agung Medan resmikan Gereja Katolik Stasi Kristus Raja Sangkal

1 September 2025 | 10:54 WIB
News

Sekretaris PSBI Onan Runggu meninggal dunia diduga akibat dianiaya

31 Agustus 2025 | 11:37 WIB
News

Jusuf Kalla ingatkan DPR dan masyarakat untuk menahan diri di tengah aksi demonstrasi

30 Agustus 2025 | 05:16 WIB
News

Pemko Pematangsiantar Perkuat Strategi Pengendalian Inflasi

29 Agustus 2025 | 17:35 WIB
News

GMNI FISIP USU: Desa adat solusi alternatif atasi masalah bangsa

29 Agustus 2025 | 15:07 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba