Segaris.co
Rabu, 6 Agustus 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home Buah Pikir
Sutrisno Pangaribuan

Sutrisno Pangaribuan

Ganjar Butuh Koalisi Besar (Bersama Rakyat)

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
25 April 2023 | 21:29 WIB
in Buah Pikir
ADVERTISEMENT

Oleh | Sutrisno Pangaribuan

PADA Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) tahun 2014, Joko Widodo diberi surat tugas oleh PDI-Perjuangan (PDI-P) sebagai Calon Presiden, Jumat (14/03/2014), kurang dari tiga bulan sebelum Pilpres, Rabu (09/07/2014).

Joko Widodo (Jokowi) yang berpasangan dengan Jusuf Kalla (JK) diusung lima partai politik (Parpol), yakni PDI-P, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa didukung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Pasangan Jokowi-JK, unggul 53,15% mengalahkan pasangan Prabowo-Hatta 46,85%.

Pada Pilpres 2014 ini, rakyat mendukung Jokowi secara optimal karena dianggap mewakili rakyat secara luas. Bahkan tagline Jokowi di Pilpres 2014: Jokowi Adalah Kita. Partisipasi rakyat secara luas terjadi di Pilpres 2014 ini.

Sementara itu pada Pilpres 2019, Jokowi diumumkan sebagai Capres PDI-P pada Jumat (23/2/2018), kurang dari 14 bulan sebelum Pilpres, Rabu (09/04/2109).

Jokowi berpasangan dengan KH. Ma’ruf Amin didukung 9 parpol, yakni PDI-P, Golkar, PKB, PPP, Nasdem, Hanura, PKPI, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).

Sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno didukung 5 parpol, yakni Gerindra, PAN, PKS, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.

Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, menang 55,50% mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 44,50%.

Pada Pilpres 2019 tersebut, keterlibatan rakyat mendukung Jokowi berubah. Tidak ada lagi partisipasi rakyat yang secara spontan mengorganisir diri dan kelompoknya secara mandiri seperti Pilpres 2014.

Roy Yantho Simangunsong: “Orang muda di legislatif lebih fokus DORONG PEMKO SIANTAR ciptakan lapangan kerja”

Kelompok elit politik, aktivis politik dan pengusaha yang mendominasi pergerakan dukungan.

Berdasarkan dinamika kedua Pilpres tersebut di atas, ternyata pergeseran peta dukungan parpol, elit politik, pun aktivis politik tidak berdampak signifikan terhadap perolehan suara Jokowi.

Ternyata kekuatan politik Jokowi itu ada pada rakyat, bukan pada elit politik, aktivis politik mau pun pengusaha.

Rakyat menjadi kekuatan utama yang murni, mandiri, dan  bebas dari “vested interest” individu mau pun kelompok.

Relawan DGP hadiri “OPEN HOUSE”, Ganjar Pranowo: “Matur nuwum SUDAH DATANG”

Mengumumkan Ganjar Pranowo

Untuk ketiga kalinya pada Jumat (21/4/2023 ), bertepatan dengan hari peringatan Kartini dan sehari sebelum Idul Fitri 1 Syawal 1444 H, PDIP mengumumkan sekaligus memperkenalkan Ganjar Pranowo sebagai Capres PDIP di Pemilu 2024.

Pengumuman tersebut lebih awal dari rencana semula, yakni bertepatan dengan Peringatan Hari Lahirnya Pancasila (01/06/2023 ).

Perubahan tersebut tentu melalui pertimbangan yang matang oleh Ketua Umum PDI-, Hj. Prof (HC) DR (HC) Megawati Soekarnoputri.

Kemenangan “hattrick” menjadi target utama PDI-P, baik Pileg mau pun Pilpres seperti pada Pemilu dan Pilpres 2014 dan 2019.

Keberanian PDI-P untuk mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024 disambut antusias oleh rekan juang politik, relawan, pendukung, simpatisan Ganjar Pranowo yang sekian lama telah bekerja.

Pengumuman tersebut memberi kepastian kepada rakyat, bahwa Capres yang simetris dengan Jokowi telah diumumkan.

Jika rakyat mengharapkan ada kepastian akan keberlanjutan program pembangunan yang telah dimulai oleh Jokowi, maka hanya Ganjar Pranowo satu-satunya Capres yang pasti akan melanjutkannya.

Akan tetapi, jika PDI-P ingin memeroleh kemenangan “hattrick”, maka PDI-P dan Ganjar Pranowo harus benar-benar serius dan setia membangun ‘koalisi besar”.

Koalisi bersama rakyat itu mudah dan murah, tidak bersayarat, dan pasti dapat dilakukan dengan baik.

Nama Taman Midian Ahmad Yani-Sisingamangaraja, RUSAK!!!

Untuk meraih kemenangan

Beberapa hal yang harus dilakukan PDI-P dan Ganjar untuk meraih kemenangan hattrick di Pemilu 2024 adalah:

  1. Pileg 2024 bukan tentang Parpol, tetapi tentang rakyat, maka Parpol pengusung dan pendukung Ganjar Pranowo harus memilih dan mengutus para calon legislatif (Caleg) yang mengerti, memahami, dan bersedia berjuang untuk kebutuhan dan kepentingan rakyat. Caleg yang dimajukan hendaknya memiliki kapasitas, kualitas, dan memahami kebutuhan rakyat. Isi kepala dan isi hati Caleg lebih utama dari isi tasnya, maka para Caleg yang diutus seharusnya para kader yang memiliki kecakapan tentang kebutuhan dan kepentingan rakyat.
  2. Pilpres 2024 bukan tentang Ganjar Pranowo, tetapi tentang rakyat, maka Parpol pengusung dan pendukung maupun Ganjar Pranowo harus lebih banyak mendengar, melihat, dan merasakan apa yang sedang dialami dan dibutuhkan oleh rakyat. Tim Ganjar Pranowo harus lebih banyak bergerak untuk melakukan penyerapan informasi dan aspirasi rakyat. Sehingga rakyat semakin yakin bahwa Ganjar Pranowo adalah Capres yang paling mengerti dan memahami, sekaligus dapat menjawab kebutuhan rakyat.
  3. Parpol pengusung dan pendukung dan Ganjar Pranowo diminta lebih fokus membangun “koalisi bersama rakyat: Koalisi Besar” daripada koalisi besar antar Parpol. Semua Parpol akan fokus pada perjuangan memeroleh kemenangan dan kursi legislatif, maka menjadi pendukung dan pengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres adalah bagian dari strategi meraih dan menambah perolehan kursi bagi Parpol.
  4. Koalisi bersama rakyat lebih menjamin kemenangan dari Parpol pengusung dan pendukung serta Ganjar Pranowo, sebab rakyat akan bergerak dan berjuang untuk memenangkan Parpol dan Capres yang diyakini akan memenuhi kebutuhannya pasca kemenangan Pemilu. Rakyat tidak akan pernah menagih dan meminta sesuatu yang tidak sesuai kebutuhannya. Rakyat tidak berorientasi pada kekuasaan dan bisnis sebagai alasan memilih.
  5. Koalisi bersama rakyat akan menjamin pemerintahan yang stabil sepanjang dipenuhi kebutuhannya secara transparan. Hadiah atau janji bukan kebutuhan rakyat, sehingga hadiah dalam bentuk uang pun bentuk lain, serta janji yang muluk-muluk tidak perlu disampaikan kepada rakyat.

Kemenangan Pemilu 2024, baik Pileg mau pun Pilpres akan ditentukan oleh keseriusan Parpol dan Capres untuk berpihak dan bersedia bekerja untuk kebutuhan rakyat.

Parpol, mau pun Capres harus memastikan bahwa muara dari semua Pemilu adalah untuk menjadikan rakyat berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian di bidang kebudayaan.

Penulis, Sutrisno Pangaribuan, Presidium Kongres Rakyat Nasional (Kornas), dan Presidium Koalisi Bersama Rakyat (Koalisi Besar)

Tags: Ganjar PranowoMegawati SoekarnoputriPDI-Perjuangan
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

Buah Pikir

DARURAT KORUPSI: Presiden Prabowo diminta terbitkan Perppu Hukuman Mati Koruptor!

by Ingot Simangunsong
29 Juli 2025 | 06:11 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan DRAMA "Operasi Tangkap Tangan" Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (OTT KPK RI) kembali menampilkan babak baru....

Read more
Tak Berkategori

Menguji Keberanian KPK RI dari Maluku Utara ke Sumatera Utara

by Ingot Simangunsong
24 Juli 2025 | 18:32 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan KOMISI Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) pernah menyatakan bahwa pimpinannya dipastikan mengusut fakta persidangan pada kasus...

Read more
Buah Pikir

Siapa para KORUPTOR di balik Aksi Indonesia Gelap dan Tagar #KaburAjaDulu?

by Ingot Simangunsong
21 Juli 2025 | 16:42 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan PRESIDEN RI, Prabowo Subianto menyampaikan pernyataan mengejutkan tentang aksi mahasiswa dan koalisi masyarakat sipil serentak yang...

Read more
Buah Pikir

Urgensi menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan teks Pancasila pasca badai korupsi yang mengguncang Sumatera Utara

by Ingot Simangunsong
20 Juli 2025 | 13:34 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan KOMISI Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) menangkap Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)...

Read more
Buah Pikir

TOLAK ide Tito menambah Ditjen BUMD Kemendagri

by Ingot Simangunsong
18 Juli 2025 | 07:41 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut, mayoritas Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD ) dalam...

Read more
Buah Pikir

Penanganan kasus suap Jalan di Sumut: Fokus KPK RI bergeser, publik pertanyakan komitmen pemberantasan korupsi

by Ingot Simangunsong
17 Juli 2025 | 08:40 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan UPAYA Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) merasionalisasi dan melokalisasi kasus suap yang melibatkan “anak...

Read more

Berita Terbaru

News

Bupati Samosir serahkan SK pengangkatan 141 PPPK Formasi 2024

5 Agustus 2025 | 21:42 WIB
News

Sosper Kepemudaan di Nagori Silau Malaha, Panguluh: kalau itu terjadi keberadaan Pak Dasa akan seperti padi menguning

5 Agustus 2025 | 18:59 WIB
News

Pemko Siantar diminta percepat pembukaan Ringroad Saribudolok – Parapat jelang peresmian Tol Simpang Panei

5 Agustus 2025 | 18:19 WIB
News

Pemko Pematangsiantar hapus denda keterlambatan Pembayaran PBB-P2, berlaku hingga 30 September 2025

2 Agustus 2025 | 20:21 WIB
News

Menteri PKP dorong realisasi rumah bersubsidi, Bupati Samosir ajukan 500 unit

1 Agustus 2025 | 21:04 WIB
News

Wali Kota Pematangsiantar bahas pembangunan infrastruktur strategis bersama Wamen PU

1 Agustus 2025 | 08:56 WIB
News

Wabup Samosir pimpin rapat evaluasi Perda Pajak dan Retribusi Daerah serta Realisasi PAD 2024

1 Agustus 2025 | 08:43 WIB
News

Krisis air bersih melanda wilayah pegunungan Samosir, Pemkab salurkan bantuan ke desa terdampak

31 Juli 2025 | 18:42 WIB
News

DPRD dan Pemkab Samosir sepakati RPJMD 2025–2029, Bupati: Jadi peta jalan pembangunan 5 tahun

30 Juli 2025 | 13:14 WIB
News

Bupati Langkat hadiri Rakor Pengaturan Sumur Minyak Rakyat, tegaskan dukungan pada regulasi baru Kementerian ESDM

30 Juli 2025 | 07:50 WIB
News

Pemkot Pematangsiantar jajaki kerjasama internasional kelola sampah jadi energi

29 Juli 2025 | 19:23 WIB
News

BPK dan Komisi XI DPR RI gelar sosialisasi akuntabilitas dana desa di Samosir

29 Juli 2025 | 19:05 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba