Segaris.co
Kamis, 18 Desember 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home Buah Pikir

Indonesia jadi target Suriah baru, pengganti proyek Ukraina yang gagal

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
10 April 2022 | 15:59 WIB
in Buah Pikir
ADVERTISEMENT

Oleh | Ganda Situmorang

Patriot 98 NKRI

 

PASKA mundurnya NATO dari perang 20 tahun di Afghanistan dan disusul kemudian dengan kekalahan perang proxy  NATO vs Rusia di Suriah maka AS sebagai patron NATO tentu butuh negara tumbal baru sebagai pengganti pasar senjata dan meneruskan hegemoni perang dan petrodolar.

Sesuai rencana maka Ukraina pun didapuk sebagai boneka mainan baru. Tidak ada pilihan negara lain setelah agenda NATO gagal di Uighur China dan Hongkong. Namun China hari ini terlalu kuat. Pengalaman dan memori kolektif bangsa China, sejarah mereka selama ribuan tahun lebih dari cukup memahami agenda usang NATO di dua teritori tersebut.

Ditambah lagi China hari ini bukanlah China seperti 20 tahun lalu. Peer to peer secara ekonomi dan militer dua negara ini, China dan US sudah berimbang bahkan beberapa aspek teknologi China sudah unggul seperti teknologi 5G dan elektromagnetik pulse yang konon bisa melumpuhkan seluruh perangkat elektronik di satu kota di AS hanya dengan satu klik. Ngeri!

Sudah petantang petenteng

Kembali ke Ukraina, dengan Presiden modal popularitas dan karisma semu yaitu seorang mantan pelawak Zelenski, dengan mudah NATO memberikan PHP akan dijadikan anggota baru NATO.

Belum resmi masuk NATO, Zelensky sudah petantang petenteng semakin ganas menzolimi rakyat mayoritas berbahasa Rusia di Donbass.

Setelah 10 tahun berdiam diri, selama itu pula Putin menyusun strategi dan logistik, maka pada tanggal 24 Februari 2022 operasi militer khusus demiliterisasi Ukraina oleh angkatan bersenjata Rusia pun dimulai.

NATO ternyata hanya diam tak berkutik sambil diam-diam operasi bawah tanah mengirimkan senjata yang masih gratisan ke Ukraina. Nombok donk!

Maka, untuk nutupin nomboknya, sanksi ekonomi sepihak kepada Rusia pun dijatuhkan oleh NATO dan sekutunya (Barat). Sanksi brutal dan membabi buta sepanjang sejarah era glogalisasi Barat.

Rentetan paket sanksi Barat ke Rusia yang meruntuhkan nilai-nilai kebebasan individu dan pondasi liberal, kapitalisme dan globalisasi itu sendiri karena ternyata asset individu bahkan hingga olahragawan, artis dan kucing Rusia pun diberi sanksi oleh Barat. Phenomena Rusophobia melanda Barat.

Inflasi paling tinggi melanda Barat

Putin membalas dengan cantik. Transaksi gas harus dengan mata uang Rusia yaitu Rubel. Baru dengan satu jurus ini saja mata uang Rubel malah menguat. Belum komoditas Rusia lainnya. Rusia dapat rejeki durian runtuh ratusan miliar dolar disaat Barat dilanda krisis energi dan pangan. Inflasi paling tinggi melanda Barat sepanjang operasi militer khusus  Rusia di Ukraina.

AS pun semakin kelimpungan, pasar senjata hilang, hegemoni terancam nyata oleh duo Rusia dan China saja. Belum dibantu oleh Iran, India dan Indonesia?

Disini menjadi menarik dengan posisi Indonesia saat ini sebagai pemegang Presidensi G20. Beruntung sekarang Indonesia punya Presiden Jokowi. Tidak bisa didikte oleh Barat dan setia garis lurus kepada konstitusi NKRI harga mati. AS semakin keteteran Maka Indonesia dijadikan target baru pengganti proyek gagal di Ukraina.

Sampai disini kita bisa memahami benang mundurnya konsorsium AS dibawah bendera sekutunya Jepang dari proyek IKN. China dan Arab Saudi langsung masuk, Barat semakin meradang.

Menhan belanja Rafael setelah diblok belanja Sukhoi oleh AS. Tak kalah cerdik, Putin kabarnya burung akan memberikan Sukhoi gratis ke Indonesia, secara sahabat lama dua bangsa terjalin sejak Krusvhev dan Soekarno. Masa Krusvhev, dia membantu militer Indonesia relatif yang terkuat di Asia saat itu (baca tulisan Guntur Soekarnoputra yang beredar beberapa hari yang lalu).

Sesuai skenario Arab Spring

Konon Presiden Jokowi bersikukuh mengundang Putin menghadiri acara G20 Oktober ini di Bali. Seperti sudah diduga oleh Penulis, Biden mengancam tidak hadir jika Putin ikut serta nonton tari Kecak di Bali. Tentunya sekutu AS mengekor.

Disini kita akan melihat langkah kuda Pak Jokowi, yang penulis juga hanya bisa meraba-raba.

Proxy dan pion-pionnya sudah diaktifasi oleh Barat. Uang tunai untuk dana operasi Suriahkan Indonesia mengalir deras, ada yang tertangkao kemarin oleh Bea cukai di Soekarno Hatta.

Bayangkan berapa ton uang kertas dolar yang sudah berhasil masuk tak terdeteksi melewati sepanjang garis pantai Nusantara di Khatulistiwa.

Dana cair, demo 11 April kabarnya tidak ada kata batal. Harus tetap jalan meskipun ijin dari Polri tidak turun. Demikian juga agenda-agenda mereka yang lain dengan target Indonesia rusuh sesuai skenario Arab Spring. Ya iyalah, dananya sudah cair!

Disini rakyat Indonesia harus cerdas melihat situasi, supaya jangan mau terjebak adu domba berbau SARA. Khususnya Relawan Jokowi, jangan sampai kecolongan kawal Jokowi dan jaga NKRI harga mati.

Begitulah kira-kira.

8 April 2022

Tags: AgendaAmerika SerikatGagalIndonesiaJokowiNATOSuriahTargetUkraina
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

Buah Pikir

Presiden Prabowo boneka Jokowi?

by Ingot Simangunsong
18 Desember 2025 | 00:29 WIB
0

Oleh | @sabartambunan63_ HAMPIR semua netizen yang peduli politik, percaya bahwa Prabowo adalah bonekanya Jokowi. Iya apa iya??!! Jauh-jauh hari,...

Read more
Buah Pikir

Sejarah Tambak Paromasan dan fenomena penggarap yang tidak beretika

by Ingot Simangunsong
7 Desember 2025 | 19:03 WIB
0

Oleh | Hatoguan Sitanggang TAMBAK Paromasan merupakan salah satu situs sejarah dan cagar budaya yang terletak di antara Desa Lumban...

Read more
Buah Pikir

Belajar mencintai Palestina di PDI Perjuangan, Ara wujudkan cinta melalui Panitia Natal Nasional 2025

by Ingot Simangunsong
29 November 2025 | 17:41 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan KONFERENSI Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja- gereja di Indonesia (PGI) akan menggeelar perayaan Natal nasional...

Read more
Buah Pikir

Rekam jejak Si Raja Batak

by Ingot Simangunsong
28 November 2025 | 08:46 WIB
0

Oleh  | Hatoguan Sitanggang MENURUT tuturan para tetua Batak, Si Raja Batak (Sori Mangaraja ke-12) melakukan perjalanan sakral menuju Gunung...

Read more
Buah Pikir

Bencana alam Sumut memenuhi status keadaan darurat bencana nasional

by Ingot Simangunsong
27 November 2025 | 20:21 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan BERDASARKAN keadaan darurat, bencana alam yang terjadi merata di seluruh daerah kabupaten/ kota di Provinsi Sumatera Utara...

Read more
Buah Pikir

Jangan bahas tarombo atau silsilah marga

by Ingot Simangunsong
27 November 2025 | 19:34 WIB
0

Oleh | Hatoguan Sitanggang JANGAN membahas tarombo atau silsilah marga yang tidak diteliti secara ilmiah. Tanpa penelitian para ahli, pembahasan...

Read more

Berita Terbaru

Buah Pikir

Presiden Prabowo boneka Jokowi?

18 Desember 2025 | 00:29 WIB
News

Di kegiatan KWRI, Pemko Pematangsiantar dorong profesionalisme pers di era digital

17 Desember 2025 | 22:28 WIB
News

Pemkab Samosir perkuat koordinasi TPID jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

17 Desember 2025 | 08:26 WIB
News

Bupati Taput dorong peran pers sebagai mitra strategis pembangunan

17 Desember 2025 | 06:42 WIB
News

Dosen dan Mahasiswa Universitas Quality Medan kenalkan dunia kerja sejak dini kepada siswa SD

15 Desember 2025 | 22:48 WIB
News

Natal bukan hanya tentang menerima, tapi tentang memberi

15 Desember 2025 | 20:09 WIB
News

Gebyar PORPI 2025 Pematangsiantar dinilai efektif memasyarakatkan olahraga pernapasan

15 Desember 2025 | 09:23 WIB
News

Ribuan keturunan Op Tuan Situmorang Tapanuli Utara rayakan Natal di Tarutung

15 Desember 2025 | 01:27 WIB
News

Ketua ASKINDO Langkat apresiasi terpilihnya Akhmad Zuhri Addin sebagai Ketua Umum DPN

14 Desember 2025 | 14:05 WIB
News

Bagak Marnatal 2025 meriah di Pematangsiantar

14 Desember 2025 | 12:54 WIB
News

Teknologi IoT dan Energi Surya diterapkan pada budidaya Seledri di Tapanuli Utara

13 Desember 2025 | 14:13 WIB
News

Pemko Pematangsiantar dorong inovasi dan kolaborasi untuk penurunan stunting

13 Desember 2025 | 10:07 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini samosir sinata berita

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini samosir sinata berita