Segaris.co
Minggu, 3 Agustus 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home Buah Pikir

Indonesia jadi target Suriah baru, pengganti proyek Ukraina yang gagal

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
10 April 2022 | 15:59 WIB
in Buah Pikir
ADVERTISEMENT

Oleh | Ganda Situmorang

Patriot 98 NKRI

 

PASKA mundurnya NATO dari perang 20 tahun di Afghanistan dan disusul kemudian dengan kekalahan perang proxy  NATO vs Rusia di Suriah maka AS sebagai patron NATO tentu butuh negara tumbal baru sebagai pengganti pasar senjata dan meneruskan hegemoni perang dan petrodolar.

Sesuai rencana maka Ukraina pun didapuk sebagai boneka mainan baru. Tidak ada pilihan negara lain setelah agenda NATO gagal di Uighur China dan Hongkong. Namun China hari ini terlalu kuat. Pengalaman dan memori kolektif bangsa China, sejarah mereka selama ribuan tahun lebih dari cukup memahami agenda usang NATO di dua teritori tersebut.

Ditambah lagi China hari ini bukanlah China seperti 20 tahun lalu. Peer to peer secara ekonomi dan militer dua negara ini, China dan US sudah berimbang bahkan beberapa aspek teknologi China sudah unggul seperti teknologi 5G dan elektromagnetik pulse yang konon bisa melumpuhkan seluruh perangkat elektronik di satu kota di AS hanya dengan satu klik. Ngeri!

Sudah petantang petenteng

Kembali ke Ukraina, dengan Presiden modal popularitas dan karisma semu yaitu seorang mantan pelawak Zelenski, dengan mudah NATO memberikan PHP akan dijadikan anggota baru NATO.

Belum resmi masuk NATO, Zelensky sudah petantang petenteng semakin ganas menzolimi rakyat mayoritas berbahasa Rusia di Donbass.

Setelah 10 tahun berdiam diri, selama itu pula Putin menyusun strategi dan logistik, maka pada tanggal 24 Februari 2022 operasi militer khusus demiliterisasi Ukraina oleh angkatan bersenjata Rusia pun dimulai.

NATO ternyata hanya diam tak berkutik sambil diam-diam operasi bawah tanah mengirimkan senjata yang masih gratisan ke Ukraina. Nombok donk!

Maka, untuk nutupin nomboknya, sanksi ekonomi sepihak kepada Rusia pun dijatuhkan oleh NATO dan sekutunya (Barat). Sanksi brutal dan membabi buta sepanjang sejarah era glogalisasi Barat.

Rentetan paket sanksi Barat ke Rusia yang meruntuhkan nilai-nilai kebebasan individu dan pondasi liberal, kapitalisme dan globalisasi itu sendiri karena ternyata asset individu bahkan hingga olahragawan, artis dan kucing Rusia pun diberi sanksi oleh Barat. Phenomena Rusophobia melanda Barat.

Inflasi paling tinggi melanda Barat

Putin membalas dengan cantik. Transaksi gas harus dengan mata uang Rusia yaitu Rubel. Baru dengan satu jurus ini saja mata uang Rubel malah menguat. Belum komoditas Rusia lainnya. Rusia dapat rejeki durian runtuh ratusan miliar dolar disaat Barat dilanda krisis energi dan pangan. Inflasi paling tinggi melanda Barat sepanjang operasi militer khusus  Rusia di Ukraina.

AS pun semakin kelimpungan, pasar senjata hilang, hegemoni terancam nyata oleh duo Rusia dan China saja. Belum dibantu oleh Iran, India dan Indonesia?

Disini menjadi menarik dengan posisi Indonesia saat ini sebagai pemegang Presidensi G20. Beruntung sekarang Indonesia punya Presiden Jokowi. Tidak bisa didikte oleh Barat dan setia garis lurus kepada konstitusi NKRI harga mati. AS semakin keteteran Maka Indonesia dijadikan target baru pengganti proyek gagal di Ukraina.

Sampai disini kita bisa memahami benang mundurnya konsorsium AS dibawah bendera sekutunya Jepang dari proyek IKN. China dan Arab Saudi langsung masuk, Barat semakin meradang.

Menhan belanja Rafael setelah diblok belanja Sukhoi oleh AS. Tak kalah cerdik, Putin kabarnya burung akan memberikan Sukhoi gratis ke Indonesia, secara sahabat lama dua bangsa terjalin sejak Krusvhev dan Soekarno. Masa Krusvhev, dia membantu militer Indonesia relatif yang terkuat di Asia saat itu (baca tulisan Guntur Soekarnoputra yang beredar beberapa hari yang lalu).

Sesuai skenario Arab Spring

Konon Presiden Jokowi bersikukuh mengundang Putin menghadiri acara G20 Oktober ini di Bali. Seperti sudah diduga oleh Penulis, Biden mengancam tidak hadir jika Putin ikut serta nonton tari Kecak di Bali. Tentunya sekutu AS mengekor.

Disini kita akan melihat langkah kuda Pak Jokowi, yang penulis juga hanya bisa meraba-raba.

Proxy dan pion-pionnya sudah diaktifasi oleh Barat. Uang tunai untuk dana operasi Suriahkan Indonesia mengalir deras, ada yang tertangkao kemarin oleh Bea cukai di Soekarno Hatta.

Bayangkan berapa ton uang kertas dolar yang sudah berhasil masuk tak terdeteksi melewati sepanjang garis pantai Nusantara di Khatulistiwa.

Dana cair, demo 11 April kabarnya tidak ada kata batal. Harus tetap jalan meskipun ijin dari Polri tidak turun. Demikian juga agenda-agenda mereka yang lain dengan target Indonesia rusuh sesuai skenario Arab Spring. Ya iyalah, dananya sudah cair!

Disini rakyat Indonesia harus cerdas melihat situasi, supaya jangan mau terjebak adu domba berbau SARA. Khususnya Relawan Jokowi, jangan sampai kecolongan kawal Jokowi dan jaga NKRI harga mati.

Begitulah kira-kira.

8 April 2022

Tags: AgendaAmerika SerikatGagalIndonesiaJokowiNATOSuriahTargetUkraina
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

Buah Pikir

DARURAT KORUPSI: Presiden Prabowo diminta terbitkan Perppu Hukuman Mati Koruptor!

by Ingot Simangunsong
29 Juli 2025 | 06:11 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan DRAMA "Operasi Tangkap Tangan" Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (OTT KPK RI) kembali menampilkan babak baru....

Read more
Tak Berkategori

Menguji Keberanian KPK RI dari Maluku Utara ke Sumatera Utara

by Ingot Simangunsong
24 Juli 2025 | 18:32 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan KOMISI Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) pernah menyatakan bahwa pimpinannya dipastikan mengusut fakta persidangan pada kasus...

Read more
Buah Pikir

Siapa para KORUPTOR di balik Aksi Indonesia Gelap dan Tagar #KaburAjaDulu?

by Ingot Simangunsong
21 Juli 2025 | 16:42 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan PRESIDEN RI, Prabowo Subianto menyampaikan pernyataan mengejutkan tentang aksi mahasiswa dan koalisi masyarakat sipil serentak yang...

Read more
Buah Pikir

Urgensi menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan teks Pancasila pasca badai korupsi yang mengguncang Sumatera Utara

by Ingot Simangunsong
20 Juli 2025 | 13:34 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan KOMISI Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) menangkap Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)...

Read more
Buah Pikir

TOLAK ide Tito menambah Ditjen BUMD Kemendagri

by Ingot Simangunsong
18 Juli 2025 | 07:41 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebut, mayoritas Badan Usaha Milik Daerah ( BUMD ) dalam...

Read more
Buah Pikir

Penanganan kasus suap Jalan di Sumut: Fokus KPK RI bergeser, publik pertanyakan komitmen pemberantasan korupsi

by Ingot Simangunsong
17 Juli 2025 | 08:40 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan UPAYA Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) merasionalisasi dan melokalisasi kasus suap yang melibatkan “anak...

Read more

Berita Terbaru

News

Pemko Pematangsiantar hapus denda keterlambatan Pembayaran PBB-P2, berlaku hingga 30 September 2025

2 Agustus 2025 | 20:21 WIB
News

Menteri PKP dorong realisasi rumah bersubsidi, Bupati Samosir ajukan 500 unit

1 Agustus 2025 | 21:04 WIB
News

Wali Kota Pematangsiantar bahas pembangunan infrastruktur strategis bersama Wamen PU

1 Agustus 2025 | 08:56 WIB
News

Wabup Samosir pimpin rapat evaluasi Perda Pajak dan Retribusi Daerah serta Realisasi PAD 2024

1 Agustus 2025 | 08:43 WIB
News

Krisis air bersih melanda wilayah pegunungan Samosir, Pemkab salurkan bantuan ke desa terdampak

31 Juli 2025 | 18:42 WIB
News

DPRD dan Pemkab Samosir sepakati RPJMD 2025–2029, Bupati: Jadi peta jalan pembangunan 5 tahun

30 Juli 2025 | 13:14 WIB
News

Bupati Langkat hadiri Rakor Pengaturan Sumur Minyak Rakyat, tegaskan dukungan pada regulasi baru Kementerian ESDM

30 Juli 2025 | 07:50 WIB
News

Pemkot Pematangsiantar jajaki kerjasama internasional kelola sampah jadi energi

29 Juli 2025 | 19:23 WIB
News

BPK dan Komisi XI DPR RI gelar sosialisasi akuntabilitas dana desa di Samosir

29 Juli 2025 | 19:05 WIB
News

Pengurus Perbakin Pematangsiantar audiensi dengan Kapolres, bahas penertiban senapan PCP ilegal

29 Juli 2025 | 15:07 WIB
News

Kadishub Pematangsiantar tuduh oknum Polisi lakukan pemerasan, Kapolres membantah

29 Juli 2025 | 07:06 WIB
Buah Pikir

DARURAT KORUPSI: Presiden Prabowo diminta terbitkan Perppu Hukuman Mati Koruptor!

29 Juli 2025 | 06:11 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba