Segaris.co
Selasa, 2 September 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home VIEW

Legenda Kutai Kartanegara: Kisah kelahiran Kerajaan Baru dan Raja Aji Batara Agung Dewa Sakti

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
22 Februari 2024 | 19:13 WIB
in VIEW
ADVERTISEMENT

KUTAI KARTANEGARA – SEGARIS.CO – LEGENDA yang melekat di Kutai Kartanegara tak lepas dari kehadiran Kerajaan Hindu tertua di Indonesia, yaitu Kutai Martadipura, yang berdiri sejak abad ke-4.

Penting untuk dicatat bahwa Kerajaan Kutai Martadipura berbeda dengan Kerajaan Kutai Kartanegara.

Peninggalan sejarah Kerajaan Kutai Martadipura dapat ditemukan di Museum Mulawarman. Terdapat sekitar 5.373 koleksi bersejarah di museum tersebut, termasuk singgasana, pakaian kebesaran, tempat peraduan, tombak dan keris, kalung, serta prasasti yupa.

Selain aspek menarik dari Kerajaan Hindu Tertua, legenda Kutai Kartanegara juga tak kalah menariknya, terutama legenda tentang lahirnya orang Basap.

Kisah ini bermula dari kejatuhan Kerajaan Kutai Martadipura pada abad ke-14 yang kemudian melahirkan kerajaan baru, Kerajaan Kutai Kartanegara di Tepian Batu atau Kutai Lapa. Raja pertamanya bernama Aji Batara Agung Dewa Sakti.

Cerita tentang Storynomics tourism di Kutai Kartanegara ini dimulai dari kegemaran sang raja, Aji Batara Agung Dewa Sakti, dalam bermain sabung ayam.

Salah satu ayam jantannya yang terkenal adalah Perak Kemudi Besi. Konon, ayam ini memiliki kekuatan luar biasa dan mampu mengalahkan semua ayam dari para raja di Jawa, Brunei, hingga Tiongkok.

Seorang pangeran dari Tiongkok telah menantang nasibnya dalam pertarungan ayam di Kutai Kertanegara.

Pangeran tersebut tiba dengan membawa 15 ekor ayam jago dan bertaruh sejumlah 100 emas dan sebutir berlian untuk setiap ayam yang berhasil memenangkan pertarungan.

Meskipun pertarungan berlangsung sengit, namun ayam-ayam milik pangeran tersebut selalu kalah hingga tersisa hanya satu ekor.

Tetapi, bukannya menyerah, pangeran tersebut terus bertaruh, bahkan mempertaruhkan sebuah wangkang beserta seluruh isinya.

Namun, nasib berkata lain, ayam ke-15 milik pangeran Tiongkok juga tak mampu mengalahkan lawannya.

Kalah dalam pertarungan, pangeran tersebut akhirnya harus menyerahkan wangkang dan seluruh isinya kepada lawannya.

Merasa tidak siap kehilangan barang berharga tersebut, pangeran tersebut pun akhirnya memilih untuk melarikan diri dari Kutai Kertanegara.

Sebaliknya dari mengejar, Raja Kutai Kartanegara malah duduk tenang sambil mengucapkan mantra.

Hasilnya, angin puting beliung muncul dan membuat kapal milik pangeran Tiongkok terpaksa berhenti dan berlindung di sekitar Teluk Sangkulirang.

Kejadian ini membuat pangeran Tiongkok akhirnya memutuskan untuk tinggal di daerah tersebut. Ia kemudian menikah dengan penduduk asli, yang akhirnya “menciptakan” orang Basap.

Orang Basap adalah keturunan dari perkawinan antara orang Tiongkok dan Suku Dayak Punan. [RE/***]

Tags: Kalimantan TimurKutai KartanegarasegarisSegaris.coTiongkok
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

VIEW

Pariwisata Samosir bangkit lewat event olahraga

by Ingot Simangunsong
7 Juni 2024 | 12:42 WIB
0

SAMOSIR – SEGARIS.CO - Pemerintah Kabupaten Samosir gencar melakukan promosi wisata melalui berbagai event olahraga internasional. Salah satunya adalah kegiatan...

Read more
VIEW

Kerjasama pemerintah dan pengusaha, kunci keberhasilan wisata Samosir

by Ingot Simangunsong
16 April 2024 | 18:59 WIB
0

SAMOSIR - SEGARIS.CO - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan jenis usaha produktif yang dimiliki individu atau badan usaha...

Read more
VIEW

Rumah penduduk jadi penginapan, Waterfront City Pangururan membludak selama Idul Fitri

by Ingot Simangunsong
16 April 2024 | 15:02 WIB
0

SAMOSIR - SEGARIS.CO - Selama perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun 1445 H/2024, Waterfront City Pangururan dipadati ribuan pengunjung wisatawan...

Read more
Soeren (20) wisatawan mancanegara asal  negara Jerman menikmati Tuak
VIEW

Wisatawan Jerman terpesona keindahan Danau Toba dan Budaya Batak di Samosir

by Ingot Simangunsong
2 April 2024 | 14:58 WIB
0

SAMOSIR - SEGARIS.CO - Soeren (20), seorang wisatawan mancanegara dari Jerman, terpesona oleh keindahan Danau Toba, terutama pulau Samosir, dan...

Read more
VIEW

Event Internasional F1H20 dan Aquabike pindah ke Samosir, Bupati: “Benar dan kita siap”

by Ingot Simangunsong
28 Maret 2024 | 12:33 WIB
0

SAMOSIR - SEGARIS.CO - BUPATI Samosir, Vandiko T Gultom melalui aplikasi WhatsApp yang disampaikan khusus kepada wartawan Segaris.co, Hatoguan Sitanggang,...

Read more
VIEW

66 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jepang: Kerjasama bilateral di bidang Pariwisata dan Ekonomi

by Ingot Simangunsong
26 Maret 2024 | 07:41 WIB
0

JAKARTA - SEGARIS.CO - Tahun 2024 menandai peringatan 66 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jepang yang dimulai sejak 1958....

Read more

Berita Terbaru

Buah Pikir

Pemerintah seharusnya proaktif, bukan reaktif!

2 September 2025 | 12:43 WIB
News

Bupati Samosir serahkan SK P3K Tahap II kepada 21 peserta lulus formasi 2024

1 September 2025 | 18:57 WIB
News

Forkopimda Samosir gelar pertemuan antisipasi gejolak nasional

1 September 2025 | 18:45 WIB
Buah Pikir

Stop pemborosan keuangan dan perbaiki tata kelola Negara

1 September 2025 | 11:14 WIB
News

PBHI Sumut buka Posko pengaduan korban kekerasan aparat saat berdemo

1 September 2025 | 11:02 WIB
News

Bupati Samosir dan Uskup Agung Medan resmikan Gereja Katolik Stasi Kristus Raja Sangkal

1 September 2025 | 10:54 WIB
News

Sekretaris PSBI Onan Runggu meninggal dunia diduga akibat dianiaya

31 Agustus 2025 | 11:37 WIB
News

Jusuf Kalla ingatkan DPR dan masyarakat untuk menahan diri di tengah aksi demonstrasi

30 Agustus 2025 | 05:16 WIB
News

Pemko Pematangsiantar Perkuat Strategi Pengendalian Inflasi

29 Agustus 2025 | 17:35 WIB
News

GMNI FISIP USU: Desa adat solusi alternatif atasi masalah bangsa

29 Agustus 2025 | 15:07 WIB
News

Muliadi SE, Tiga Dekade Mengabdi di Perumda Tirta Uli, Siap Maju sebagai Calon Direktur Umum

29 Agustus 2025 | 09:25 WIB
Buah Pikir

Memaknai istilah circle KPK: antara Muryanto, Bobby, dan Topan

28 Agustus 2025 | 15:14 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba