Segaris.co
Selasa, 9 September 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home Buah Pikir
Sabar Mangadoe, Penasehat DPP DGP #DulurGanjarPranowo, dan Pendiri GKP #GerakanKebajikanPancasila

Sabar Mangadoe, Penasehat DPP DGP #DulurGanjarPranowo, dan Pendiri GKP #GerakanKebajikanPancasila

PILEG SISTEM PROPORSIONAL TERBUKA, DEMOKRASI ALAT MENJAJAH dan MENJARAH

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
3 Januari 2023 | 23:25 WIB
in Buah Pikir
ADVERTISEMENT

Oleh | Sabar Mangadoe

 

SISTEM PROPORSIONAL TERBUKA sudah terbukti suburkan POLITIK UANG. Semakin lama semakin banyak rakyat berpenghasilan rendah (Wong Cilik) yang semakin bangga dan gembira KECANDUAN POLITIK UANG.

Pileg Sistem Proporsional Terbuka, sangat menguntungkan partai yang minim kader, apalagi PARTAI NIHIL KADER!!! =

Karena partai menjadi tidak merasa perlu lagi menjalankan perintah UU Partai, yaitu peran dan fungsi partai menciptakan kader. Saat Pileg, partai tidak harus mengajukan kader partai.

Akibatnya banyak partai sengaja mengajukan siapa pun yang banyak duit asalkan berani bakar duit untuk menjadi Caleg. Juga ajukan para artis dangdut atau pun artis Sinetron yang popular dan mereka mengalahkan para Caleg Kader Partai!!!

Pileg Sistem Proporsional Terbuka Daya Rusak Berlipat Ganda

Akibatnya Sistem Proporsional Terbuka, yaitu Nyoblos Caleg selain Nyoblos Partai, terbukti daya rusaknya berlipat-ganda. Almarhum Buya Syafii Maarif bilang, “Demokrasi Indonesia memasuki Fase Tuna Adab. Sesungguhnya sedang Menuju Biadab. Demokrasi Tuna Adab Menuju Biadab!!”

Karena pertama, selain semakin lama semakin banyak Wong Cilik yang semakin bangga dan gembira kecanduan politik uang, atau pun memilih Caleg karena aspek kepopuleran semata, yang kedua juga mengakibatkan semakin lama semakin mem-banyak-nya terpilih para anggota DPR-RI mau pun DPRD Propinsi/Kabupaten/Kota dengan kualitas integritas moral dan konsistensi serta  kompetensi yang rendah.

Pasti Ditolak Partai Minim Kader, Apalagi Nihil Kader

Oleh karena itu, partai yang paling siap dengan sistem Proporsional Tertutup adalah Partai yang telah sesuai dan melaksanakan UU Partai, yaitu Peran dan Fungsi Partai adalah menciptakan Kader. Disebut Partai Kader.

Dan semua kita tahu bahwa sampai saat ini, hanya PDIP yang paling merupakan partai kader. Kalau Pemilihan Legislatif, dengan Sistem Proporsional Tertutup selain sangat menguntungkan Partai Kader, dalam hal ini PDIP, juga otomatis sangat merugikan Partai Non Kader, yaitu partai-partai yang minim kader, apalagi partai Nihil Kader.

Jadi janganlah kita heran atau kaget hanya PDI Perjuangan yang setuju Sistem Proporsional Terbuka.

Dan rakyat, bangsa dan negara Indonesia pun akan beruntung karena semua partai dipaksa atau terpaksa harus menciptakan Kader Partai masing-masing.

Akibatnya, semakin lama kualitas anggota DPR-RI dan DPRD Propinsi/Kabupaten/Kota yang terpilih pastilah, dari Pileg ke Pileg berikutnya, akan semakin lama semakin membaik. Mereka ini layak didapuk sebagai para Wakil Rakyat, para Anggota Dewan Yang Mulia..

 

Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto dalam diskusi Election Corner yang diselenggarakan Fisipol UGM, di Yogyakarta, Senin (10/10/2022), bertema “Mengembalikan Kembali Politik Programatik di Pemilu 2024.” (Istimewa)

Demokrasi Membangun Daulat Rakyat

Demokrasi sama dengan upaya berkelanjutan untuk membangun Kedaulatan Rakyat, sehingga dengan demikian demokrasi dapat menjadi alat untuk  mensejahterakan dan memajukan rakyat, bangsa dan negara.

Bila demokrasi malah semakin menggerus Kedaulatan Rakyat itu sendiri akibat semakin subur dan merajalelanya Politik Uang, maka semakin lama semakin banyak menghasilkan PoliTikus Busuak yang terpilih, maka demokrasi pastilah dijadikan alat yang sebaliknya.

Demokrasi dijadikan alat ampuh untuk menciptakan Konspirasi JahaD bagi Para Politikus Busuak, Pengusaha Hitam, Birokrat Korups dan Mafia Hukum untuk menjajah dan menjarah rakyat, bangsa dan negara-nya sendiri.

Dulu Bung Karno menyebut mereka semua sebagai “LONDO IRENG”, lebih JahaD dari Belanda Penjajah dan Penjarah.

Pileg dengan Sistem Proporsional Terbuka sejak mulai Pemilu 2009, lalu Pemilu 2014 dan Pemilu 2019 lalu sudah terbukti semakin bikin rakyat berpenghasilan rendah semakin bangga dan gembira kecanduan politik uang.

Serta otomatis menghasilkan semakin banyaknya anggota DPR-RI dan DPRD Propinsi/Kabupaten/Kota terpilih yang berkualitas rendah, yang selanjutnya menciptakan gerombolan LONDO IRENG!!!

Jadi sekali lagi, janganlah kita kaget atau pun terheran kenapa hanya PDI Perjuangan yang mendukung Pileg dengan Sistem Proporsional Tertutup dimaksud.

(Catatan Penting :

Bahwa DEMOKRASI PANCASILA adalah demokrasi untuk membangun Kedaulatan Rakyat Indonesia yang sesuai dan berdasarkan perintah Konstitusi Negara, yaitu Sila Ke-4 Pancasila.

“Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dan kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.”

Bahwa Pileg dengan Sistem Proporsional Tertutup, merupakan implementasi yang otentik dari Demokrasi Pancasila. Bukan Demokrasi Barat atau Demokrasi Liberal. Bukan juga Demokrasi Republik Islam Iran, Demokrasi Ala Mulloh.

Salam Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika).

Penulis, Sabar Mangadoe, Pendiri GKP #GerakanKebajikanPancasila

ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

Buah Pikir

Presiden Prabowo mengangkat Edy Rahmayadi sebagai Menteri Pertahanan RI

by Ingot Simangunsong
9 September 2025 | 13:25 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan SALAH satu pos menteri yang strategis dalam perombakan Kabinet Merah Putih yang kedua, Senin (8/9/2025) adalah...

Read more
Buah Pikir

NARKOLEMA: Narkoba lewat mata

by Ingot Simangunsong
8 September 2025 | 14:31 WIB
0

Oleh | Ir Saut Situmorang, ST, MT DI era digital saat ini, masyarakat hidup dalam pusaran teknologi. Gadget, terutama telepon...

Read more
Buah Pikir

Menolak PENGHIANAT menjadi KETUA PARTAI

by Ingot Simangunsong
8 September 2025 | 12:13 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan SEBAGAI kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tentu harus mengapresiasi dan menghormati surat DPP PDI Perjuangan...

Read more
Buah Pikir

Gagal antisipasi demo, Presiden Prabowo pecat Listyo dan Tito!

by Ingot Simangunsong
8 September 2025 | 10:55 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan JIKA Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pro aktif, maka jatuhnya 10 orang...

Read more
Buah Pikir

Harun Masiku dicari, Muryanto Amin dinanti

by Ingot Simangunsong
6 September 2025 | 15:46 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan BELUM lama berselang, Ketua KPK Setyo Budiyanto menegaskan OTT terhadap Wamenaker Immanuel Ebenezer (Noel) yang melakukan ...

Read more
Buah Pikir

Presiden Prabowo segera bentuk TGPF kekerasan dalam aksi massa

by Ingot Simangunsong
4 September 2025 | 00:02 WIB
0

Oleh | Sutrisno Pangaribuan PASAL 27 ayat 1 UUD 1945 menyatakan bahwa "Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum...

Read more

Berita Terbaru

News

Disnaker Sumut amankan aset 1.200 meter persegi yang puluhan tahun digunakan secara ilegal

9 September 2025 | 15:23 WIB
Kolom

Pak Presiden, jangan sebatas MENGGANTI saja

9 September 2025 | 15:10 WIB
News

Kadis Pendidikan Samosir buka Lomba Gerak Jalan SD se-Kecamatan Palipi peringati Haornas ke-42

9 September 2025 | 13:37 WIB
Buah Pikir

Presiden Prabowo mengangkat Edy Rahmayadi sebagai Menteri Pertahanan RI

9 September 2025 | 13:25 WIB
Buah Pikir

NARKOLEMA: Narkoba lewat mata

8 September 2025 | 14:31 WIB
News

Geopark Kaldera Toba raih kembali green card UNESCO, Bupati Samosir apresiasi peran Gubernur Sumut

8 September 2025 | 14:15 WIB
Buah Pikir

Menolak PENGHIANAT menjadi KETUA PARTAI

8 September 2025 | 12:13 WIB
Buah Pikir

Gagal antisipasi demo, Presiden Prabowo pecat Listyo dan Tito!

8 September 2025 | 10:55 WIB
News

Kenapa Prabowo belum copot Kapolri?

8 September 2025 | 08:36 WIB
News

Polisi tangkap pelaku mutilasi perempuan Lamongan, tubuh korban dibagi 65 bagian

8 September 2025 | 06:11 WIB
Buah Pikir

Harun Masiku dicari, Muryanto Amin dinanti

6 September 2025 | 15:46 WIB
News

Uskup Agung Medan berharap “Seminari hasilkan gembala yang mengenal hati Yesus”

6 September 2025 | 15:04 WIB
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba sinata berita

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini danau toba sinata berita