SAMOSIR – SEGARIS.CO – Setelah tiga hari pencarian intensif, Tim Pos SAR Parapat bersama Polres Samosir berhasil menemukan dua pemuda yang tenggelam di perairan Danau Toba, tepatnya di Alur Tano Ponggol, Pangururan, Senin (22/09/2025).
Operasi pencarian dimulai sejak pukul 08.00 WIB dengan menggunakan Kapal Cepat Sat Polairud Polres Samosir, Kapal SAR, sonar pendeteksi tubuh manusia, drone termal, hingga peralatan selam.
Upaya tersebut membuahkan hasil pada pukul 09.15 WIB, ketika korban pertama, Owen Dreiman Siregar (23), ditemukan di kedalaman empat meter. Selang 40 menit kemudian, korban kedua, Jandri Pardede (25), turut dievakuasi tidak jauh dari lokasi yang sama.
Kedua korban kemudian dibawa ke RS Hadrianus Sinaga, Pangururan, sebelum diserahkan kepada pihak keluarga. Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dengan menandatangani surat pernyataan resmi.
Identitas korban diketahui masing-masing sebagai Jandri Pardede (25), wiraswasta asal Lumban Julu, Kabupaten Toba, dan Owen Dreiman Siregar (23), wiraswasta asal Desa Parinsoran, Kecamatan Garoga, Kabupaten Tapanuli Utara.
Plt. Kasi Humas Polres Samosir, Brigpol Gunawan Situmorang, menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (20/9/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Saat berenang, kedua korban diduga kelelahan hingga mengalami kram kaki sehingga tidak mampu menyelamatkan diri.
“Pencarian sudah dilakukan sejak hari kejadian bersama Tim Pos SAR Parapat, namun baru pada hari ketiga korban ditemukan,” ujarnya.
Polres Samosir mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di perairan Danau Toba. Warga diminta tidak memaksakan diri berenang ketika tubuh dalam kondisi lelah, serta dianjurkan melakukan pemanasan terlebih dahulu untuk mencegah risiko kram otot yang bisa berakibat fatal. [Hatoguan Sitanggang/***]