Segaris.co
Sabtu, 13 Desember 2025
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Segaris.co
No Result
View All Result
Segaris.co
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir
Home News

Distribusi air bersih di Desa Hatoguan masih bermasalah, warga minta pemerintah bertindak

Ingot Simangunsong by Ingot Simangunsong
28 Januari 2025 | 16:44 WIB
in News
ADVERTISEMENT

SAMOSIR — SEGARIS.CO — Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Hatoguan, Kecamatan Palipi, Kabupaten Samosir, yang dibangun sejak 2009, kembali menjadi sorotan setelah proyek serupa dilakukan pada 2023.

Alih-alih memperbaiki akses air bersih, pembangunan terbaru justru memunculkan masalah distribusi yang dirasakan sebagian warga, khususnya di Dusun 2 dan Dusun 3.

Desa Hatoguan terdiri dari tiga dusun dengan total 243 kepala keluarga (KK). Pada awal pembangunan SPAM 2009, seluruh dusun sempat menikmati aliran air bersih.

Namun, kondisi ini mulai berubah seiring waktu. Sebagian wilayah di Dusun 1 yang berada di atas jalan raya masih menikmati aliran air, sedangkan warga di bawah jalan raya mendapat pasokan langsung dari Danau Toba.

Konflik tanah di Samosir: Darma Ambarita keluhkan penggalian di sekeliling RUMAH WARISAN

Ironisnya, pembangunan SPAM tahun 2023 yang diharapkan dapat meningkatkan akses air bersih untuk semua warga malah menciptakan kendala baru.

Warga Dusun 2, meskipun lokasinya lebih dekat dengan sumber SPAM, kini kesulitan mendapatkan air. Masalah ini terjadi akibat ketidakseimbangan kapasitas pipa.

Pipa keluar menuju Dusun 1 memiliki ukuran lebih besar, yakni 3 inci dengan panjang 2,5 kilometer, sedangkan pipa masuk dari sumber mata air Pangaribuan berukuran lebih kecil, hanya 2,5 inci dengan jarak 7 kilometer.

Akibatnya, tekanan air ke Dusun 2 menjadi lemah, mengganggu aliran air ke rumah-rumah warga.

R. Sinaga (54), warga Dusun 2, mengungkapkan bahwa sebelumnya aliran air di wilayahnya lancar, tetapi kondisi berubah drastis setelah pembangunan pipa baru.

“Kami sebelumnya menikmati air dengan lancar, tetapi setelah pipa untuk Dusun 1 diperbesar, aliran ke Dusun 2 menjadi tidak lancar, meskipun lokasi kami lebih dekat dengan sumber SPAM,” ujarnya kepada Segaris.co, Selasa (28/01/2025).

Selain aliran yang tersendat, kualitas air juga menjadi keluhan.

“Air yang masuk ke rumah sering membawa batu kecil dan pasir karena pipa SPAM tidak dilengkapi filter. Lumpur sering mengendap dan sangat mengganggu,” katanya.

Warga Dusun 2 berharap pemerintah Kabupaten Samosir segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan permasalahan ini.

“Kami memohon perhatian dari Bupati Samosir, Vandiko Timotius Gultom, agar masalah distribusi air di desa kami segera diatasi, sehingga kami bisa kembali menikmati air bersih dengan lancar,” pinta Sinaga.

Hingga berita ini diturunkan, warga Desa Hatoguan masih menanti solusi dari pemerintah setempat.

Peningkatan kapasitas sistem distribusi serta pemasangan filter air menjadi kebutuhan mendesak agar seluruh warga dapat merasakan manfaat SPAM secara optimal. [Sri Intan Sinaga/***]

 

Tags: AirBersihDesaHatoguanSamosirsegarisSegaris.co
ShareTweetSendShareSharePinSend
ADVERTISEMENT

Berita Lainnya

News

Teknologi IoT dan Energi Surya diterapkan pada budidaya Seledri di Tapanuli Utara

by Ingot Simangunsong
13 Desember 2025 | 14:13 WIB
0

TAPANULI UTARA -- SEGARIS.CO -- WAKIL BUPATI Tapanuli Utara, Deni Parlindungan Lumbantoruan, secara resmi membuka kegiatan Pelatihan sekaligus Panen Perdana...

Read more
News

Pemko Pematangsiantar dorong inovasi dan kolaborasi untuk penurunan stunting

by Ingot Simangunsong
13 Desember 2025 | 10:07 WIB
0

PEMATANGSIANTAR -- SEGARIS.CO -- WALI KOTA Pematangsiantar Wesly Silalahi menyatakan optimisme bahwa prevalensi stunting dapat ditekan melalui komitmen yang kuat...

Read more
News

Sidang Rakyat di Pearaja siap audit kerusakan ekologi Tapanuli Raya

by Ingot Simangunsong
12 Desember 2025 | 21:05 WIB
0

MEDAN -- SEGARIS.CO -- KEKHAWATIRAN publik atas kerusakan lingkungan di Tapanuli Raya mendorong berbagai elemen masyarakat menggelar Sidang Rakyat di...

Read more
News

Pemko Pematangsiantar susun regulasi layanan darurat terpadu 112

by Ingot Simangunsong
12 Desember 2025 | 16:55 WIB
0

PEMATANGSIANTAR -- SEGARIS.CO -- PEMERINTAH KOTA (Pemko) Pematangsiantar tengah memperkuat sistem penanganan keadaan darurat melalui pengembangan layanan terpadu Nomor Tunggal...

Read more
News

Wali Kota serukan kewaspadaan pangan usai terungkap distribusi formalin di Pematangsiantar

by Ingot Simangunsong
12 Desember 2025 | 16:34 WIB
0

PEMATANGSIANTAR  --  SEGARIS.CO --  WALI KOTA Pematangsiantar Wesly Silalahi mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan pangan, terutama potensi penggunaan bahan...

Read more
News

Pemko Pematangsiantar tegaskan PO tak lagi beroperasi di inti kota mulai 15 Desember

by Ingot Simangunsong
12 Desember 2025 | 13:36 WIB
0

PEMATANGSIANTAR -- SEGARIS.CO -- PEMERINTAH KOTA (Pemko) Pematangsiantar melalui Dinas Perhubungan (Dishub) melakukan sosialisasi kepada sejumlah Perusahaan Otobus (PO) di...

Read more
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
  • Saran Pembaca
  • Syarat dan Ketentuan
  • Tentang Segaris.co

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini samosir sinata berita

No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • PROFIL
  • News
  • SEREMONI
  • Kolom
  • Buah Pikir

©2022-2024 Segaris.co

rotasi barak berita hari ini samosir sinata berita