TOBA — SEGARIS.CO — Bupati Toba, Poltak Sitorus, menegaskan bahwa program Keluarga Berencana (KB) merupakan salah satu investasi terbaik bagi masa depan keluarga.
Pernyataan ini disampaikan dalam sambutannya saat menghadiri acara Fasilitasi Intensifikasi dan Integrasi Pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KB-KR) di Wilayah Khusus Tahun 2024 yang digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumatera Utara, di Puskesmas Laguboti, Jumat (06/09/2024).
Menurut Bupati, perencanaan keluarga yang baik, terutama melalui program KB, memberikan kesempatan kepada keluarga untuk meraih kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Pilkada Simalungun, Ngatidjan Toha: “Tego larane neng ora tego patine”
“Keluarga dengan dua atau tiga anak akan lebih mudah memenuhi kebutuhan gizi, kesehatan, dan pendidikan anak-anak mereka. Selain itu, orang tua juga memiliki lebih banyak waktu untuk memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak-anaknya,” jelasnya.
Mengutip pepatah lama “Anakhon hi do hamoraon di Au” yang berarti “Anak adalah kekayaan bagi saya”, Bupati mengatakan bahwa meskipun di masa lalu keluarga besar dengan tujuh anak atau lebih adalah hal yang biasa, saat ini tiga anak sudah dianggap ideal.
“Ini menandakan keberhasilan program KB,” katanya.
Bupati menekankan pentingnya kualitas dibanding kuantitas.
“Lebih baik memiliki satu atau dua anak yang berhasil, bahkan jika satu anak bisa menjadi jenderal, itu jauh lebih baik daripada memiliki sepuluh anak yang berakhir sebagai pekerja serabutan,” katanya.
Namun, dia mengingatkan bahwa kesuksesan program KB tidak dapat dicapai hanya oleh satu pihak.
Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terlibat aktif dalam mendukung program ini.
“Tidak bisa hanya Dinas KB yang bekerja sendiri. Perlu sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk menyukseskan program ini,” katanya.
Acara tersebut juga diisi dengan layanan pemasangan kontrasepsi gratis, seperti IUD dan implan, bagi para ibu yang hadir.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Toba, Juliwan Hutapea, menegaskan bahwa layanan ini tersedia bagi seluruh warga yang datang pada hari tersebut. [Paber Simanjuntak/***]
