JAKARTA – SEGARIS.CO — DUNIA hukum Indonesia berduka. Pengacara senior Dr. Hotma P.D. Sitompoel, S.H., M.Hum, tutup usia 68 tahhn pada Rabu (16/4/2025) pukul 11.15 WIB di ruang ICU RSCM Kencana, Jakarta.
Kabar duka ini dikonfirmasi oleh rekan sejawatnya, Yudha Khana Saragih, yang juga bekerja di kantor hukum Hotma Sitompoel Law Firm.
“Bapak, guru, dan pembina kami, Dr. Hotma PD Sitompoel, telah tutup usia. Mohon doa untuk beliau,” ujar Yudha.
Lahir di Sumatera Utara, pada 30 November 1956, Hotma Sitompoel dikenal luas sebagai salah satu advokat ternama di tanah air.
Mangihut Sinaga: “SIANTAR kota sejuk.. kota kuliner, jangan jadi KOTA MATI”
Ia meniti karier hukumnya usai menamatkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.
Karier profesionalnya dimulai sebagai staf di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) yang kala itu dipimpin tokoh hukum legendaris, Adnan Buyung Nasution.
Dari sanalah semangatnya dalam membela keadilan tumbuh kuat. Ia kemudian mendirikan kantor hukum sendiri, Hotma Sitompoel & Associates, yang telah menangani berbagai kasus besar, termasuk yang melibatkan sejumlah figur publik dan artis nasional.
Tak hanya dikenal sebagai litigator ulung, Hotma juga aktif dalam bidang bantuan hukum bagi masyarakat tak mampu.
Pada 8 Juli 2002, ia mendirikan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Mawar Saron di bawah naungan Yayasan Hotma Sitompoel.
Lembaga ini memberikan layanan hukum secara cuma-cuma (pro deo dan pro bono), tanpa memandang latar belakang suku, agama, ras, maupun pandangan politik kliennya.
Selain karier hukumnya, Hotma juga dikenal sebagai ayah tiri dari Bams, mantan vokalis grup musik Samsons.
Ia memiliki hubungan kekerabatan dengan pengacara dan mantan politisi Ruhut Sitompul.
Kepergian Hotma Sitompoel meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga dan kerabat dekat, tetapi juga bagi komunitas hukum Indonesia yang kehilangan sosok panutan dan pembela keadilan. [RED/***]