PEMATANGSIANTAR — SEGARIS.CO — ANGGOTA DPRD Sumatera Utara [Sumut] Fraksi Partai Golkar dari Dapil Sumut X Kabupaten Simalungun-Kota Pematangsiantar, Dasa M Sinaga SE, menggelar kegiatan Reses III Tahun Sidang I 2024-2025 di Kelurahan Pematang Marihat, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematangsiantar, Selasa [24/06/2025].
Dalam reses tersebut, Dasa Sinaga didampingi Kadis Pertanian Kota Pematangsiantar, Pardamean Manurung, Camat Siantar Marimbun diwakili Sekcam M Hutagalung, Lurah Pematang Marihat, Arif Arianto, tokoh masyarakat M Sianturi, tokoh agama St P boru Sianturi, dan Ketua Kelompok Tani Dosroha, H Oppusunggu.
Reses di Kecamatan Siantar Marimbun tersebut digelar bersamaan dengan Kelompok Tani Dosroha melaksanakan acara kebaktian ucapan syukur telah dilaksanakannya pola tanam padi serentak di hamparan persawahan yang berada di Kelurahan Pematang Marihat dan Kelurahan Marihat Jaya.
Ketua Kelompok Tani Dosroha, H Oppusunggu menyampaikan rasa terimakasih atas kehadiran Dasa Sinaga sebagai perwakilan masyarakat Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar di DPRD Sumut.
“Harapan kita, aspirasi yang tersampaikan dapat dibawa ke tingkat provinsi mau pun pemerintah kota,” kata H Oppusunggu.
Masalah ketersediaan pupuk dan keterawatan irigasi, menjadi hal menonjol disampaikan warga ke Dasa Sinaga yang didengarkan juga oleh Kadis Pertanian, Sekcam dan lurah.
Masyarakat mengharapkan, dalam pendistribusian pupuk, jangan berbatas waktu. Kapan saja, petani atau kelompok tani dapat mengambil pupuk.
“Petani diberi batas waktu, jika tidak hadir, tidak akan dapat pupuk,” kata warga.
Sementara itu, Ny Togatorop boru Samosir menyampaikan keluhannya terkait pembangunan irigasi yang terputus-putus, sehingga dampak yang dirasakannya pada areal sawah padi miliknya.
Harapannya, pembangunan irigasi yang terhenti, seharusnya dilanjutkan, jangan dibuat bangunan baru, yang berjarak. Jarak tersebut, menjadi seperti rongga saluran air lebih besar volumenya memasuki persawahan.
“Ada beberapa lahan sawah padi saya, yang mengalami hal tersebut. Jadi saya berharap agar masalah mendapat perhatian dari Pak Dasa maupun Pak Kadis,” kata Ny Togatorop boru Samosir yang juga mengimbau agar petani dapat bersama-sama melaksanakan program pola tanam padi serentak.
“Manfaat dan keuntungannya, untuk kita-kitanya,” katanya.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Dasa Sinaga menyatakan apresiasinya atas kehadiran Kadis Pertanian, Sekcam dan lurah di kegiatan reses tersebut.
“Bersama Pak Kadis, Sekcam dan lurah, aspirasi yang disampaikan bapak dan ibu, akan kami tindaklanjuti. Mari kita bangun komunikasi yang baik, dalam memperjuangkan aspirasi yang disampaikan, dapat terealisasi. Semuanya sudah kami catat, dan akan disampaikan pada rapat patipurna maupun rapat lainnya di DPRD Sumut,” kata Dasa Sinaga yang juga mendukung dilaksanakannya program tanam padi serentak dalam mendukung ketahanan pangan.
Pada kesempatan itu, Dasa Sinaga menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat yang telah memilih dan mengantarkannya untuk duduk di DPRD Sumut.
“Saya sampaikan ucapan terimakasih kepada bapak dan ibu telah memilih dan mengantarkan saya sebagai anggota DPRD Sumut hingga tahun 2029 nanti,” kata Dasa Sinaga. [Ingot Simangunsong/***]